Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2016

SEJARAH BANK KALIMANTAN

MENDIRIKAN BANK PERJUANGAN.           Pada akhir tahun 1947 saudara Wahel Tantawy menghubungi Abdoel Moetalib ( Pembantu Residen Republik indonesia Bogor/Banten,  Anggota dewan pertahanan daerah Keresidenan Bogor/Banten dan pimpinan Badan Accountancy daerah-daerah tersebut sejak Oktober 1945 )  Yang pada saat itu dengan sangat bersusah payah untuk mendapat izin keluar dari daerah Jawa Barat untuk berkunjung ke Samarinda, dengan keperluan menjenguk keluarga ,,selama perang dunia kedua belum pernah ketemu. Padahal tujuan utama sebenarnya adalah untuk melakukan Observasi perjuangan di Kalimantan Timur dan memberikan pendapat-pendapat yang perlukan untuk mengintervensikan perlawanan terhadap kekuasaaan NICA Belanda.           Hal ini telah diketahui oleh Wahel Tantawy bahwa kesempatan ini dipergunakan oleh Abdoel Moetalib  untuk sambil menyelam minum air. Kedatangan Abdoel Moetalib ke Samarinda dibayangi oleh alat NICA Belanda dan sesudah berada di Samarinda  oleh Kepolisian setemp